LARAS KUTIM

PENGANTAR

Berawal dari keprihatinan dari sekelompok pemuda terhadap perkembangan penyakit - penyakit sosial yang ada di dalam masyarakat Kalimantan Timur terutama Penyalahgunaan narkoba di kalangan anak anak muda dan semakin tingginya angka pengidap penyakit HIV/AIDS di Kaltim setiap tahunnya, dari data Komisi Penanggulangan Aids Kaltim 2007 terdata bahwa ada 528 kasus HIV/AIDS kurun waktu 1993 sampai maret 2007. Korban meninggal :

Balikpapan : 28 

Samarinda : 13

Bontang : 3

Bulungan 1

Melihat krusialnya hal ini, maka mereka terpanggil untuk melakukan sesuatu yang real dan berkontribusi aktif dengan mendirikan Lembaga LARAS di tahun 2003.

Nama Organisasi :

LEMBAGA ADVOKASI DAN REHABILITASI SOSIAL (LARAS)

Dasar Hukum :

Akta No. 17 Tertanggal 08 Januari 2004. Notaris Hermawan hadi, SH di Samarinda.

Tanggal berdiri :

Organisasi LARAS didirikan sejak 31 Agustus 2003 dan di sahkan dengan Akta Notaris tanggal 08 januari 2004.

Alamat :

Sekretariat Pusat

Jl. M Yamin Gang Kasturi No 96 RT 27 samarinda Kaltim 75123

Telp/Fax +62 (541) 7033592

email : laras_indonesia@telkom.net / laras_kaltim@hotmail.com

Sekretariat Daerah :

Jl. Kh Dewantara No 02 RT 17 Desa Singa Gembara Kampung Tator sangatta Utara Kutai Timur 75611

Contact person :
0852 5052 4499 (Andi Appa);
0818731208 (bimbim)

email : laras.kutim@gmail.com

Dewan Pendiri :

• Yulia Ningsih
• Endah Nur Latifah
• M. Aslam
• Mukti Ali Azis
• Syarifuddin

Director Executive :
A. M. Aslam


Pelaksana Wilayah :
Ketua : Andi Mappasiling
Sekretaris : Mashuri
Bendahara : Supiansyah (bimbim)


Koordinator-koordinator Divisi :
Pendampingan masyarakat : Hasbudi
Fasilitas dan Penjangkauan : Azroel


Spesifikasi :

• Riset, Dokumentasi dan Kampanye
• Advokasi dan atau Analisa Kebijakan
• Pelatihan dan Fasilitasi
• Pemberdayaan masyarakat

Komitmen :
Pembentukan LARAS berdasarkan keinginan luhur untuk berpartisipasi aktif dan ikut serta dalam proses pencerahan dan pemberdayaan masyarakat serta peningkatan kesejahteraan rakyat.


Visi :
Mewujudkan suatu masyarakat civil society yang sadar terhadap bahaya HIV/AIDS dengan keterlibatan peran aktif antara pemerintah dan komponen masyarakat (organisasi keagamaan, kelompok HIV positif-ODHA, elemen kelompok masyarakat & swasta dalam mengurangi jumlah infeksi HIV dan kematian karena AIDS di Kaltim.


Misi :
Organisasi ini berperan sebagai pemerhati, penyuluh, informator, advokat bagi masyarakat.


Kegiatan yang sudah, sedang dan akan di lakukan :

• Pendampingan masyarakat rentan sosial; pengguna narkoba, PSK dan Pengangguran.
• Advokasi perlindungan kesehatan bagi setiap warga Negara sebagai perwujudan hak hidup layak di Kota Samarinda, Bontang (Swadaya LARAS)
• Kampanye bahaya epidemi penyakit menular seperti : HIV/AIDS, Hepatitis A, B dan C dan lainnya di Kota Samarinda, Bontang (Sumber Bahan Kampanye ; FHI/ASA, IHPCP, AHRN Indonesia, DKT Indonesia, JANGKAR)
• Study tentang prilaku beresiko masyarakat tertentu dalam penyebaran penyakit menular layak di Kota Samarinda, Bontang November 2005 hingga April 2006 (Sumber dana; Kementerian Luar Negeri Belanda).
• Penyedia layanan kesehatan bagi kelompok beresiko utamanya terhadap Pekerja Sek Komersil (PSK) dan pengguna Narkoba.

Jaringan Kerja :

• LARAS tergabung dalam JANGKAR yang merupakan Jaringan nasional yang konsern terhadap pengurangan dampak buruk Narkoba.
• LARAS tergabung dalam jaringan 7 Negara (Malaysia, Kamboja, India, Pakistan, Iran, Thailand) dan LARAS merupakan keterwakilan Indonesia dalam program "Margin to Mainstream"
• Selain itu, LARAS juga dikenal dikalangan Lembaga Internasional seperti IHPCP, UN AIDS, FHI/ASA, AHRN dan CHR.

Program yang telah dilaksanakan :

• 2003 - sekarang; kampanye Media tentang prilaku dan beresiko HIV/AIDS di kota Samarinda & Bontang (Sangatta Menyusul)
• 2004; Pelatihan Peer Educator untuk siswa SMA di Samarinda.
• 2004; Penjangkauan Kelompok Beresiko HIV
• 2004; Workshop Strategi pencegahan penularan HIV/AIDS di Samarinda kerjasama Indonesia HIV/AIDS Prevention and care Project (IHPCP/ausAID) dan Komisi penanggulangan HIV/AIDS (KPA) Kaltim
• 2005; Advokasi kebijakan kepada pengambil kebijakan yang peduli atas dampak buruk dan penanggulangan HIV/AIDS, yang salah satunya mendorong berdirinya KPAD Bontang
• 2006-2007; Rapid Situation Assesment (RSA) Pengguna Narkoba dan WPS di Kota Bontang dan Samarinda
• 2006- sekarang; Pengembangan layanan Kesehatan dasar di beberapa tempat lokalisasi Kota Bontang